Cara Menggunakan Mesin Fotocopy dengan Mudah dan Fungsinya
Cara Menggunakan Mesin Fotocopy - Saat ini telah ada berbagai macam alat elektronik yang memudahkan pekerjaan manusia, salah satu diantaranya adalah mesin fotocopy.
Ketika Anda membeli mesin fotocopy, Anda mungkin akan sedikit kebingungan, karena tidak tau bagaimana cara menggunakan mesin fotocopy.
Sebenarnya pengoperasian mesin fotocopy sangatlah mudah, sebagaimana Anda menggunakan alat elektronik lainnya.
Agar dapat menggunakannya, Anda harus tau apa saja fungsi dari elemen-elemen yang ada pada mesin fotocopy, sehingga dalam pengoperasiannya tidak ada kendala.
Cara menggunakan mesin fotocopy bagi Anda para pemula, sebaiknya belajar pada yang lebih berpengalaman, atau dengan melihat buku panduan yang disertakan oleh produsen pada mesin fotocopy.
Atau Anda juga dapat melihat pada youtube, tentang tutorial pengoperasian mesin fotocopy bagi pemula.
Macam-Macam Fungsi Tombol dan Elemen Dasar pada Mesin Fotocopy
Pada mesin fotocopy ada beberapa tombol dan elemen dasar yang akan Anda gunakan dalam proses fotocopy, dengan mengetahui fungsi dari elemen-elemen tersebut akan membuat Anda lebih mudah untuk mengetahui cara menggunakan mesin fotocopy.
Beberapa tombol dan elemen dasar tersebut diantaranya:
1. Deretan angka
Deretan angka-angka yang ada pada bagian kanan atas mesin fotocopy berfungsi sebagai penginput jumlah dokumen yang akan dicopy, Anda hanya tinggal menekan jumlah dokumen yang ingin Anda copy, dokumen yang tercopy pun akan sejumlah permintaan yang Anda lakukan.
2. Knob copy
Jika Anda ingin mengcopy dokumen maka Anda harus menekan tombol ini, dengan menekan tombol copy maka mesin akan memposisikan dirinya untuk mengcopy dokumen Anda.
3. Tombol start
Tombol start berfungsi untuk memulai proses penyalinan dokumen menjadi beberapa lembar yang Anda inginkan.
Jika Anda lupa tidak menekan jumlah lembar yang ingin Anda copy, maka dokumen hanya akan tersalin satu lembar.
Untuk itu Anda harus menentukan terlebih dahulu berapa lembar dokumen yang ingin Anda copy.
4. Tombol stop (berwarna orange)
Terkadang saat dalam proses fotocopy sering ditemui kesalahan pada lembar yang seharusnya difotocopy, dan Anda telah melakukan proses fotocopy.
Anda dapat menghentikan proses copy dokumen dengan menekan tombol stop yang berwarna orange, kemudian Anda dapat mengulanginya dari awal.
5. Check counter
Check counter ini berfungsi untuk melihat banyaknya dokumen yang telah tercopy, sehingga Anda akan tau, apakah semua dokumen telah tercopy sesuai perintah yang Anda berikan atau belum.
6. “C” atau clear
Tombol “c” ini berfungsi untuk merestart ulang jumlah dokumen yang ingin Anda copy.
7. On / off
Tombol on / off tentu selalu ada pada alat elektronik apapun itu, saat mesin sedang tidak dipakai, Anda dapat menekan tombol off, dan jika Anda ingin mengaktifkannya kembali Anda tinggal menekan tombol on.
8. Tombol kuning / reset
Tombol ini berfungsi untuk membersihkan semua data jumlah file yang sedang dicopy sebelumnya, dengan menghapus riwayat penggunaan sebelumnya akan mempermudah Anda dalam menghitung jumlah dokumen baru yang ingin dicopy.
9. Lingkaran besar
Lingkaran ini berfungsi untuk mencerahkan layar, sehingga tampilan monitor mesin fotocopy Anda akan menjadi lebih cerah. Cara penggunaannya tidak dengan ditekan, akan tetapi dengan memutarkan jari Anda pada lingkaran tersebut.
10. Plat kaca (tempat meletakkan dokumen)
Plat kaca ini berfungsi sebagai tempat untuk menscan dokumen yang kemudian dicopy pada kerta yang telah Anda siapkan.
Anda hanya tinggal meletakkan dokumen yang ingin Anda copy kemudian menutup covernya, maka proses fotocopy dokumen akan dimulai.
Kesalahan yang sering terjadi pada saat fotocopy diantaranya, hasil fotocopy yang miring atau terpotong, itu artinya Anda salah meletakkan kertas / dokumen pada plat kaca.
Meletakkan dokumen haruslah lurus dan pastikan tidak ada dokumen yang terlipat.
11. Cover atas atau ADF (Automatic Document Feeder)
Cover atas ini yang biasanya Anda tutup saat melakukan fotocopy pada plat kaca, bagian samping dari ADF ini ternyata juga memiliki fungsi sejenis dengan plat kaca, hanya saja ADF ini dipakai jika ada konsumen yang ingin mencopy dokumen dengan dua sisi.
Cara penggunaan ADF ini adalah dengan meletakkan kertas / dokumen terlentang ke atas, lalu pilih jumlah dokumen yang ingin Anda copy, pilih start maka dokumen akan berjalan dan tercopy.
12. Laci kertas
Laci kertas ini berfungsi untuk menyimpan kertas, jika Anda menginginkan hasil copy dokumen Anda A4, maka kertas yang harus Anda letakkan dalam laci ini adalah kertas ukuran A4.
Begitu pun sebaliknya. Dalam meletakkannya Anda juga harus memperhatikan knob yang terpasang, jangan lupa untuk mengatur knob sesuai dengan ukuran kertas Anda.
Macam-Macam Jenis dan Ukuran Mesin Fotocopy
Dengan kecanggihan dan teknologi yang semakin modern, kini model dan bentuk mesin fotocopy pun beraneka ragam, mulai dari yang besar, sedang, hingga kecil. Berdasarkan jenisnya, mesin fotocopy terbagi menjadi beberapa macam, diantaranya,
1. Mesin Fotocopy Multifungsi
Seperti namanya mesin fotocopy ini memiliki banyak kelebihan, mulai dari menyalin, membuat, mencetak, hinga mengirim faks. Mesin fotocopy ini juga dapat mencetak dari perangkat elektroniklain seperti notebook dan laptop.
2. Mesin Fotocopy Berwarna
Tidak hanya printer saja yang dapat mencetak berwarna, saat ini telah ada mesin fotocopy berwarna yang akan lebih menghemat pengeluaran Anda, jenis fotocopy ini biasanya sering digunakan pada percetakan atau perusahaan, namun saat ini pun mesin fotocopy warna telah tersebar diberbagai tempat fotocopy.
3. Mesin Fotocopy Desktop
Mesin fotocopy desktop ini hanya dirancang untuk fotocopy ukuran kertas A4, atau ukuran yang lebih kecil, karena mesin fotocopy ini berbentuk kecil, dan biasanya di tempatkan di atas meja.
Cara Menggunakan Mesin Fotocopy dengan Mudah
Setelah mengetahui semua fungsi tombol dan elemen yang ada pada mesin fotocopy, tentu Anda telah memiliki bayangan, akan tombol mana yang mula-mula harus Anda tekan.
Baik itu saat hendak menyalakan mesin fotocopy, mencerahkan layar monitor, hingga menghitung banyaknya jumlah dokumen yang telah tercopy.
Berikut beberapa metode yang dapat Anda coba untuk mengoperasikan mesin fotocopy:
1. Cara Fotocopy melalui Plat Kaca
- Tekan “on” untuk menghidupkan kembali mesin fotocopy
- Letakkan lembar dokumen yang akan dicopy pada plat kaca
- Tekan pada tombol angka, sejumlah dokumen yang ingin Anda copy
- Pilih start dan dokumen akan segera tercopy.
- Matikan mesin fotocopy dengan menekan tombol “off”
2. Cara Fotocopy melalui ADF (bolak-balik)
- Letakkan lembar kertas yang akan dicopy pada ADF secara vertikal
- Tekan angka (2-2) pada deret angka
- pilih start, maka mesin fotocopy akan segera memulai beroperasi,
- Jika kertas copy pertama telah keluar, jangan lupa untuk membalik kertas tersebut, kemudian tekan start
- Dokumen pun akan tercopy sesuai yang Anda inginkan (bolak-balik)
Bagaimana, mudah bukan cara menggunakan mesin fotocopy? Beberapa metode di atas dapat Anda coba praktekkan, saat hendak mengoperasikan mesin fotocopy.
Jangan lupa untuk mencari tau akan fungsi dari komponen-komponen dasar saat akan mengoperasikan alat elektronik apa saja, termasuk salah satunya mesin fotocopy.
Komentar
Posting Komentar